"Aku suka berinteraksi dengan banyak orang. Aku juga suka dengan Idol Group 48 Family, Dan aku memelihara sepasang Sugar Glider bernama Siwon Geliber(m) dan Batty Koda(f) yang biasa dipanggil WOM BAT "
Arigatou,

Elcea

Friday, June 14, 2013

Permintaan Apartemen Tipe Kecil Melesat Tinggi

http://images.detik.com/content/2013/06/13/1016/165652_apartemenluar320.jpg



Jakarta - Permintaan apartemen tipe kecil ukuran 22 m2 hingga 70 m2 melesat paling tinggi. Hal ini ditandai pertumbuhan kredit apartemen untuk tipe ini yang naik hingga 83,8% per April 2013. Angka itu lebih tinggi dari pertumbuhan kredit tipe yang sama di bulan Maret 2013 yang hanya 79,6%.

"Untuk kredit KPA (Kredit Pemilikan Apartemen) untuk flat atau apartemen tipe 22-70 meter persegi itu pertumbuhannya 83,8% per April, sedangkan Maret hanya 79,6%," kata Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat konferensi persnya di Gedung BI, Jakarta, Kamis (13/6/2013).

Hal yang sama pun terjadi untuk kredit properti residensial landed house (rumah tapak) untuk KPR tipe 70 meter persegi pertumbuhannya naik menjadi 45,1% di bulan April 2013 atau lebih tinggi dari bulan Maret yang hanya 39,8%.

"Kredit properti KPR tipe di atas 70 meter persegi paling banyak mencerminkan sekitar 37% dari total KPR," ujarnya.

Sedangkan untuk pertumbuhan kredit flat apartemen di atas 70 meter persegi per April 2013 tercatat naik menjadi 71,4% dari sebelumnya 70,4%.

"Ini kenapa kita sampaikan kita terus mencermati pertumbuhan kredit di sektor-sektor properti, kenapa sangat tinggi tentu saja memang pertumbuhan kredit di sektor properti sedang bullish," kata Perry.

BI mengkategorikan properti residensial dari beberapa kategori untuk katagori rumah menengah adalah rumah dengan luas bangunan 80-150 m2, rumah besar dengan luas di atas 150 m2. Sedangkan dengan tipe kecil, ukuran 70 m2 ke bawah masuk kategori tipe kecil.



Komentar :
Saya sangat setuju jika apartemen tipe kecil di perbanyak, karena dapat menghemat lahan yang sudah sempit di jakarta. Kebanyakan masyarakat ingin memiliki rumah, tetapi menurut saya rumah terlalu menggunakan banyak lahan. Berbeda dengan apartemen, apartemen menggunakan sedikit lahan untuk menampung banyak keluarga dalam lahan tersebut. Menurut saya seharusnya banyak orang sudah mulai pindah ke apartemen, tetapi di Indonesia masih banyak orang yang berpikir apartemen lebih marah dan lebih sulit perawatannya sehingga lebih memilih membeli rumah. 

No comments:

Post a Comment